Lantai batu alam menampilkan eksotisme tersendiri bagi sebuah rumah. Batu alam tidak hanya digunakan sebagai lantai namun juga bisa dipasang pada dinding rumah. Khusus untuk lantai batu alam sendiri bisa membuat suasana lebih sejuk di rumah. Bagi anda yang memiliki lantai batu alam agar tetap terlihat menawan dan eksotis perlu dirawat. Berikut ini kami berikan tips merawat lantai batu alam.
Tips Merawat Lantai Batu Alam Dengan Praktis
Pada dasarnya merawat lantai batu alam sama halnya dengan merawat dan membersihkan lantai keramik biasanya. Hanya saja , khusus untuk material batu alam ada treatment tersendiri yang membedakan dengan keramik agar bahan batu alam yang dipasang bisa tetap awet dan selalu Nampak bagus. Berikut ini kami berikan panduan untuk tips merawat lantai batu alam:
Baca Juga : Menjaga Lantai Kayu tetap Awet dengan Biopolish Natural Oil
-
- Untuk membersihkan lantai batu alam secara rutin anda bisa menggunakan cairna pembersih untuk keramik yang banyak dijual di swalayan atau toko-toko.
- Buatlah larutan cairan pembersih kemudian guyur pada permukaan lantai
Baca Juga : Poles Lantai Kayu Biopolish, Pilihan Tepat Perawatan Lantai Kayu
- Sikat permukaan keramik agar kotoran yang menempel pada keramik hilang dan bersih
- Gunakan sikat gigi untuk membersihkan bagian celah celah kecil pada lantai batu alam
- Selanjutnya bilas dengan air hingga benar benar bersih
- Biarkan lantai kering dengan sendirinya atau gunakan lap kering untuk mengeringkan bekas bilasan air dilantai.
- Setelah benar benar kering gunakanlah biopolish exterior untuk menjaga dan merawat coating permukaan lantai agar tidak mudah mengelupas dan warna lantai semakin cerah
Biopolish exterior merupakan poles dengan kandungan 100 % bahan alami yang mampu menjaga keindahan dan eksotisme lantai batu yang anda miliki. Kandungan beeswax, vegetale oil, linseed oil dan pine oil memberikan perlindungan yang menyeluruh pada lantai. Pine oil mampu bertindak sebagai antibakteria alami yang menghilangkan kuman ataupun bakteri dan organisme pembusuk lainya pada lantai batu alam. Tak hanya itu, linseed oil mengandung natural vitamin E mampu melindungi coating atua lapisn warna pada batu dari sinar matahari sehingga warna lantai batu tetap terlihat cemerlang. Oleh karena itu biopolish exterior wajib digunakan saat melaksanakan tips merawat lantai batu.
Masalah Yang Sering Terjadi Pada Lantai Batu Alam
Lantai batu alam bukan tidak bebas dari berbagai masalah. Oleh karena itu tips merawat lantai batu alam menjadi penting untuk dilakukan. Berikut ini ada beberapa masalah yang sering terjadi pada lantai batu alam:
- Batu berlumut
Lantai batu alam memang sangat rentan untuk berlumut. Hal ini umumnya disebabkan jika kondisi ruangan atau lantai tersebtu sering lembab dan basah. Oleh karena itu anda perlu menjaga kondisi lantai agar tetap kering. Namun jika lantai batu sudah terlanjur berlumut untuk menghilangkanya dengan menggunakan sikat batu khusus. Sikat batu ini bentuknya sikat dengan kawat yang bisa dibeli ditoko bangunan. Nah cara membersihkan lantai yang berlumut tinggal disikat dengan menggunakan sikat kawat dan deterjen hingga bersih. Untuk perawatan lakukan pembersihan dengan sikat kawat secara rutin.
- Batu bernoda hitam atau kusam
Masalah batu yang berwarna hitam dan kusam merupakan masalah yang sering terjadi pada lantai batu alam. Agar warna lantai batu alam yang kusam dan hitam hilang bisa diatasi dengan dua cara. pertama dengan membersihkan batu kemudian diamplas hingga bersih. Cara kedua adalah dengan meggunakan gerinda.
Agar lantai batu alam tidak hitam ataupun kusam maka anda perlu melakukan tips merawat lantai batu alam dengan biopolish exterior. Setelah anda membersihkan lapisan yang menghitam selanjutnya lantai batu dipoles dengan biopolish exterior. Kandungan natural anti bacteria dan linseed oil yang ada pada biopolish exterior mampu mengembalikan warna batu alam menjadi tajam dan cerah sehingga tidak terlihat kusam.
- Batu berembun
Kadangkala lantai batu juga tampak basah mengembun. Untuk mencegah masalah tersebut caranya dengan mengerok atau menghilangkan lapisan bagian yang berembun kemudian di lapisi coating ulang.
- Keluar leleran
Leleran ini bisa muncul ketika batu mulai keropos dan tidak menarik. Nah agar hal ini tidak terjadi sebaiknya saat pemasangan gunakan semen khusus yang cepat mongering sehingga tidak muncul leleran.
- Lapisan coating mengelupas
Lantai batu kadang kala juga menggunakan coating untuk melapisi warna dari lantai. Nah ketika lapisan warna atau coating pada lantai batu telah mengelupas sebaiknya sekalian dikelupas dengan kape atau amplas kemudian dilakukan pewarnaan ulang.
- Batu lepas
Jika lantai batu mengelupas, untuk mengatasinya dengan cara memasang kembali batu tersebut atau menggantinya dengan yang baru.