Ada rasa kepercayaan lebih ketika mengunakan jaket berbaham kulit. Bukan hanya karena lebih hangat tapi juga terlihat lebih gagah dan keren. Biasanya jaket kulit yang sering kita pakai bahannya menggunakan kulit hewan sapi atau domba.
Anda harus bisa membedakan jaket yang terbuat dari bahan kulit sapi atau domba agar tidak salah pilih dalam membelinya. Apalagi kalau tidak teliti malah keliru dan membeli bahan semi kulit atau sintesis.
Keduanya terlihat persis namun ketika disentuh dan diperhatikan ada perbedaan diantara keduanya. Mari kita simak perbedaan-perbedaannya sehingga kita bisa membelinya dengan tepat dan sesuai kegunaan.
Penggunaan Jaket Kulit Sapi Dan Domba Yang Tepat
Sebuah jaket selain untuk melindungi dari kedinginan tapi juga sebagai style yang bisa marubah penampilan makin memukau. Penggunaan jaket dari sapi dan domba juga tidak sama karena keduanya memiliki ciri khas masing-masing.
Jaket berbahan kulit sapi biasanya lebih cocok digunakan untuk altivitas diluar ruangan dengan tekstur yang lebih tegas dan konsisten. Biasanya digunakan untuk treveling bagi para geng motor dengan tempuh jarak jauh.
Jaket kulit sapi juga lebih kaku, dengan begitu tidak heran jika bobotnya tidak bisa dibilang ringan. Itu menjadi kekurangan apabila anda tidak suka bahan yang berat tapi menjadi kelebihan jika anda suka yang lebih kasar dan berbobot.
Karena jaket kulit sapi cocok digunakan untuk diluar rungan, anda juga bisa memadukannya dengan style yang lain misalnya jeans, kaos casual atau kemeja. Jangankan dari deket, tampak dari jauhpun anda akan kelihatan berwibawa dengan penampilan tersebut.
Sedangkan jeket kulit domba sebaliknya, memiliki tekstur yang lebih halus dan ringan. Anda bisa mengunakannya di acara-acara dalam ruangan atau indoor karena tidak terlalu kaku penampilannya.
Wol-wol yang diambil dari hewan domba diproses untuk mengasilkan bahan baku membuat fashion salah satunya adalah jaket. Tingkat kelenturannya pun tidak tinggi sehingga memberikan kenyamanan dalam memakainya.
Perpaduan jaket kulit domba dengan style lain juga tidak kalah meariknya dari jaket kulit sapi. Untuk pria perpaduannya bisa dengan jeans atau demin sebagai bawahannya. Bagi Wanita bisa juga dengan shott dress sebagai style pendukung dibalik jaket kulit dombanya.
Dalam penggunaan jangka panjang, mereka yang pernah menggunakan keduanya akan lebih memilih jaket kulit domba ketimbang jaket kulit sapi karena memberikan kenyamanan dari kelembutan bahannya.
Perbedaan Jaket Berbahan Kulit Sapi Dan Domba
Ada banyak perbedaan diantara keduanya yang bisa kita ketahui diantaranya:
- Tesktur
Dari tekstur kita bisa membedakan kedunya dengan cara merabanya. Jaket kulit sapi memiliki tekstur lebih tegas dan kasar sedangkan jaket kulit domba lebih lembut dan halus. Tidak heran jika jaket kulit domba biasa digunakan untuk acara formal atau semi formal didalam ruangan.
- Tingkat kelenturan
Selain dari tekstur juga bisa membedakan keduanya dari segi tingkat kelenturannya. Dimana jaket kulit sapi lebih kaku. Makanya, jika dikenakan akan sulit mengikuti lekukan tubuh kita. Sementara, jaket kulit domba lebih tinggi kelenturanya, jika dipakia akan bisa mengikuti lekukan tubuh kita,
- Tingkat ketebalan
Bukan tanpa alasan jaket kulit domba lebih cocok digunakan didalam ruangan karena memiliki permukaan yang lebih tipis. Hal itu tidak akan membebani badan kita untuk berlama-lama di dalam acara dan tidak akan mudah gerah.
Sedangkan, jaket kulit sapi memiliki permukaan yang lebih tebal, cocoknya untuk agenda luar rungan dan penahan dingin dan panas.
- Harga
Di pasaran kita menumukan jaket kulit domba lebih mahal ketimbang jaket kulit sapi. Jaket kulit domba dirasa lebih banyak digunakan karena acara formal namun jika jaket kulit sapi biasanya hanya untuk suatu perjalanan.
- Pori-pori kulit
Dilihat dari pori-porinya, kulit domba memiliki kerapat yang tinggi sehingga membuat kualitasnya lebih bagus dari pada kulit sapi yang pori-porinya lebih besar. Cara melihatnya dengan menarik permukaan jaket keduanya dengan pelan-pelan dan perhatikan bentuk pori-porinya.
- Warna
Jaket berbahan kulit domba cenderung lebih terang dan Nampak berkilau, berbeda dengan kulit sapi yang memiliki warna ringan dan agak redup
Tentu Ketika kita sudah mempunyai jaket kulit, sayang kalau tidak dirawat dengan baik sehingga tidak bertahan lama. Pakai Bipolish Leather Care, suatu produk lations semir yang bisa menjaga jeket kulit anda terjaga kualitasnya.
Khasiat Biopolish Lether Care
Produk ini dengan komponen-komponen didalamnya terbuat dari bahan alami yaitu beeswek atau lilin lebah. Diantara khasiat-khasiatnya adalah sebagai berikut:
- Melenturkan dan melembutkan kerajinan bahan kulit
- Melindungi dari paparan sinar matahari
- Mencegah permukaan pecah dan mengelupas pada kerajinan tangan kulit
- Membuat warna asli tetap cerah
- Melindungi dari percikan air
- Mencegah tumbuhnya jamur pada kerajinan kulit
Cara Menggunakan Biopolish Leather Care
- Siapkan kain lap kering atau tisu juga produk Biopolish Leather Care
- Bersihkan terlebih dahulu sepatu sampai benar-benar kering dan tdak ada yang menempel
- Oleskan produk ini secara tipis dan ratakan kebagian kulit sepatu anda
- Diamkan sejenak agar bahan alami produk ini menyerap dan merata
- Gunakan Biopolis Leather Care sesuai kebutuhan anda
Cara Mendapatkan Biopolish Leather Care
Untuk mendapatkan produk Biopolish Leather Care, anda bisa langsung mendatangi toko atau agen-agen yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Jika domisilimu di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, bisa langsung mendatangi store point yang beralamatkan di Jl. Sidikan No. 94, Surasutan, Umbulharjo, 55162.
Kami juga tersedia di marketplace online seperti Shoppe: https://www.biopolish.com/bio/mp-shopee/ Tokopedia: https://www.biopolish.com/bio/mp-tokopedia/ Bukalapak: https://www.biopolish.com/bio/mp-shopee/ Jika ada yang perlu ditanyakan bisa menghubungi via WhtasApp 081225784920.
