Bagi kamu para penggemar barang berbahan dasar kulit, ada baiknya untuk lebih teliti dalam melakukan perawatan. Pasalnya perawatan barang kulit tidak dapat dipandang sebelah mata. Jika kamu tidak terbiasa untuk lebih perhatian dalam merawat dan mengoleskan pelembab pada permukaannya, hal ini akan berdampak buruk pada keindahan dan tekstur dari kulit itu sendiri. Apakah kamu sudah tahu mengenai perawatan khusus ini?
Jika belum, coba lihat bagaimana kondisi tas atau barang berbahan kulit yang kamu miliki. Apakah warnanya sudah mulai pudar? Lalu bagaimana dengan kondisi permukaannya, apakah tetap halus atau justru sudah terasa lebih kasar dari sebelumnya. Jika tanda-tanda penurunan kualitas ini sudah kamu temukan. Itu tandanya kamu harus mulai dengan perawatan yang lebih intens untuk mencegah kerusakan lebih dini.
Tips Sederhana Merawat Barang Berbahan Dasar Kulit.
Salah satu item fashion yang penting bagi kebanyakan orang adalh tas. Kita ambil contoh salah satu produk kulit yang biasanya dimiliki banyak orang berupa tas. Selain karena bahannya yang terkenal awet, tas kulit juga mampu memberikan style tersendiri ketika kamu menggunakannya untuk keperluan sehari-hari. Tampilannya yang elegan dan juga casual mampu menunjang penampilan seseorang sehingga tampak lebih classy.
Namun, perlu kamu ketahui, tas jgu butuh perawatan khusus. Terlebih jika tas tersebut berhenna dasar kulit. Permasalahan pada tas dapat meliputi tali tas yang putus, berbau apek. Berjamur pada permukaan kulitnya, jahitannya yang tidak kuat sampai pada kulit tas yang mulai mengelupas. Masalah ini biasa terjadi karena kelalaian penggunanya sendiri. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana merawatnya, cara penyimpanannya sampai apakah tas tersebut digunakan dalam keadaan bersih atau tidak.
Berikut ini beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk meminimalisir kerusakan pada tas kulit maupun barang lain berbahan dasar kulit. Pertama, menyimpan tas dengan cara menempel dan menggantung. Cara menyimpan tas dengan menumpuknya sangat tidak disarankan. Hal ini dapat mempengaruhi usia ketahanan dari tas. Cara menggantung pun juga tidak disarankan. Cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan menyusunnya rapi di dalam rak atau lemari tertutup.
Kamu dapat mengelompokan sesuai dengan jenis atau ukurannya sehingga mudah untuk mencari jika diperlukan. Kedua, menganggap silica gel hanya sebagai bonus ketika membeli tas. Ternyata benda kecil yang sering menyelinap di dalam tas itu bukanlah suatu hiasan saja. Melainkan untuk menjaga kelembaban dan mencegah resiko jamuran. Kamu bisa mengganti silica gel sebulan sekali. Pastikan jika tas kulit tetap terjaga kualitas suhu di dalamnya.
Ketiga, memakai tas dalam waktu lama. Salah satu kebiasaan yang bisa mempercepat kerusakan pada tas kulit adalah dengan pemakaianya terlalu lama. Untuk mengantisipasinya, kamu bisa menggunakan tas secara bergantian waktu. Jangan gunakan satu tas untuk semua keperluan. Kamu bisa memilih tas sesuai dengan kondisinya. Selain itu jika kita menggunakan tas yang itu-itu saja, kita menjadi jarang untuk melihat kebersihannya di dalam tas.
Selanjutnya, kamu sering memperlakukan tas layaknya kantong doraemon. Artinya kamu kerap memasukkan semua barang dalam satu tas tanpa memilahnya. Jika beban terlalu berat, hal ini dapat menyebabkan tali tas menjadi putus dan robek. Kamu perlu pastikan jika tidak semua tas memiliki kekuatan yang sama pada suatu beban. Pastikan jika kamu membawa barang sesuai dengan kebutuhan dan pasti digunakan.
Biopolish Leather Care Solusi Mencegah Kerusakan Kulit
Selain beberapa tips yang sudah diulas di atas. Perlu kamu ketahui jika tas kulit maupun barang berbahan dasar kulit lainnya tetap membutuhkan perawatan khusus. Salah satunya adalah dengan rutin mengoleskan pelembab khusus pada permukaannya. Hal ini dimaksudkan untuk mempertahankan kualitas dari kelenturan dan kelembutan kulit. Karena kulit membutuhkan pelumas yang bisa membuatnya tetap tampak estetik dan natural.
Salah satu produk yang menawarkan kualitas terbaik adalah Biopolish Leather Care. Produk ini adalah perawatan yang tidak hanya bisa digunakan pada tas kulit melainkan pada barang lainnya yang juga berbahan kulit. Selain itu, Biopolish Leather Care juga bisa digunakan baik pada kulit asli maupun sintetis. Sehingga hasilnya tetap dapat kamu nikmati sebagai bentuk perawatan pada barang-barang yang kamu miliki.
Cara pengaplikasinnya pun juga mudah. Pertama, bersihkan dan keringkan produk yang hendak dipoles. Pastikan jika permukaannya sudah bersih dan kering. Sehingga akan mudah untuk mengoleskan produk. Setelah itu gunakan kain bersih atau handuk yang bersih untuk mengusapkan Biopolish Leather Care pada permukaannya secara merata. Kemudian diamkan beberapa saat sampai mengering dan menyerap kedalam pori-pori nya.
Untuk hasil yang lebih maksimal, kamu bisa mengulang kembali dengan menggosok permukaan secara halus dan merata sampai warnanya terlihat lebih tajam. Lihatlah perbedaannya sebelum dan setelah memoles permukaan kulit. Hal tersebut akan menunjukkan jika bahan dasar kulit memang membutuhkan perawatan khusus untuk menjaga keindahannya dan tetap awet.
Kamu bisa mulai mendapatkan produk Biopolish Leather Care yang sudah tersebar di berbagai kota besar di seluruh Indonesia. Atau kamu juga bisa mencarinya di beberapa marketplace seperti bukalapak, shopee, tokopedia, dan Blibli. Untuk kamu yang tinggal di Yogyakarta, kamu bisa mengunjungi kantor pusatnya langsung di Jln. Sidikan No. 94 Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta. Informasi dan pemesanan bisa menghubungi reseller terdekat di kota anda atau hubungi nomor whatsapp di 081225784920 atau di website www.biopolish.com.
